Motifasi sesama teman” sahabat ataupun kekasih merupakan hal pokok yang dapat kita lakukan . Agar penyebaran perspektif kesadaran akan kemampuan dia, sadar dalam peran serta politik, sadar akan posisi kelas, penyadaran akan peran dan posisi kita dan massa arus perubahan, membuat massa paham akan keadaan dirinya sendiri, dimana mereka memiliki hak dan kekuatan untuk menentukan masa depan mereka. Secara garis besar adalah proses evalwasi diri, Pada prinsipnya sama dengan proses pergaulan kita sehari-hari, proses adaptasi kita sebagai manusia yang butuh teman (makhluk sosial), tetapi kerangka dalam berteman kita selangkah lebih maju, lebih strategis dibanding konsep berteman kita dalam pergaulan sehari-hari, yakni dalam kerangka pembebasan massa-rakyat tertindas. Sebuah proses, dimana kita secara penuh kesadaran menyatu dengan massa, memahami kondisi massa, bergaul dengan massa, dengan sedikit-demi sedikit kita mencoba meningkatkan kesadaran massa.
Kondisi riil hari ini, dimana nilai-nilai kesetaraan dan keadilan masih belum bisa ditegakkan dalam struktur masyarakat kita hari ini dan sadar akan adanya sebuah system yang sruktural mengkondisikan adanya pembodohan, kemiskinan, dan ketertindasan.
Kita sadar akan peran serta kita dalam proses perubahan tersebut. Percaya kita dalam garis yang benar, dan dalam kerangka perubahan dalam merubah system dan melawan neoliberalisme-kapitalisme, yaitu dengan kita berpraksis melakukan kerja dalam ruang kita (mahasiswa), manifestasi dari semua itu adalah dengan riil melakukan proses pembasisan.
Kita pahami bersama, dalam perjuangan kita tidak bisa berjuang sendirian, dalam perubahan kita butuh kawan, maka disitulah kita mencari kawan, belajar bersama dengan massa untuk kemudian menyingkap kesadaran kita bersama akan pentingnya peran serta kita dalam perubahan itu sendiri, dan kondisi structural masyarakat kita saat ini.
” Setiap jiwa adalah barang yang siap menyatu dalam api revolusi, setiap ruang adalah gerbong yang siap bergerak dalam arus perubahan”
Kondisi riil hari ini, dimana nilai-nilai kesetaraan dan keadilan masih belum bisa ditegakkan dalam struktur masyarakat kita hari ini dan sadar akan adanya sebuah system yang sruktural mengkondisikan adanya pembodohan, kemiskinan, dan ketertindasan.
Kita sadar akan peran serta kita dalam proses perubahan tersebut. Percaya kita dalam garis yang benar, dan dalam kerangka perubahan dalam merubah system dan melawan neoliberalisme-kapitalisme, yaitu dengan kita berpraksis melakukan kerja dalam ruang kita (mahasiswa), manifestasi dari semua itu adalah dengan riil melakukan proses pembasisan.
Kita pahami bersama, dalam perjuangan kita tidak bisa berjuang sendirian, dalam perubahan kita butuh kawan, maka disitulah kita mencari kawan, belajar bersama dengan massa untuk kemudian menyingkap kesadaran kita bersama akan pentingnya peran serta kita dalam perubahan itu sendiri, dan kondisi structural masyarakat kita saat ini.
” Setiap jiwa adalah barang yang siap menyatu dalam api revolusi, setiap ruang adalah gerbong yang siap bergerak dalam arus perubahan”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar